Not Just A Film #4 Sayonara Bokutachi no Youchien

Tidak pernah terpikir bahwa anak taman kanak-kanak dapat begitu cerdas, berani, dan memahami apa yang orang dewasa pikirkan tentang mereka, hingga Kanna-chan, Takumi-kun, Miko-chan, Yui-chan, Shun-kun, dan Hiromu-kun membuktikannya. Bermula dari perginya Hiromu-kun dari TK Hinata untuk dirawat di Rumah Sakit Univ. Nagano karena sakit yang dideritanya. Saat itulah setiap guru dan orang tua tutup mulut terhadap kondisi Hiromu-kun dari anak-anak lain. Mereka berpikir bahwa kepergian Hiromu-kun akan segera dilupakan teman-temannya mengingat mereka kini tengah dalam persiapan Perpisahan Kelulusan untuk naik ke kelas 1 SD. Namun ternyata Kanna-chan, Takumi-kun, Miko-chan, Yui-chan, dan Shun-kun mengetahui tentang sakit yang diderita Hiromu-kun, dan mereka berlima diam-diam telah merencanakan perjalanan menyusul Hiromu-kun untuk membuat Pesta Perpisahan Kelulusan khusus untuknya. Mereka berjanji selama perjalanan “apapun yang terjadi kami tidak akan menangis.”

Selama perjalanan kelimanya begitu ceria dan bersemangat walau berbagai rintangan membuat mereka tertinggal satu-per satu dari yang lainnya. Kanna-chan yang diperankan Mana Ashida adalah tokoh utama dalam film ini, ia adalah anak perempuan yang ceria, bersemangat, cerdas, dan sangat penyayang. Takumi-kun adalah anak yang paling cerdas dan paling mengerti banyak hal diantara mereka, ia mampu membuat rute jalan, penuh rasa ingin tahu, dapat diandalkan, dan sangat terus terang, walau seringkali hal tsb menyakiti teman-temannya. Miko-chan adalah anak yang sangat patuh aturan, penuh pertimbangan, dan berhati-hati, namun paling penakut diantara yang lain. Shun-kun adalah yang paling jahil serta paling banyak makan diantara kawan-kawannya yang lain, walau demikian ia selalu membawa keceriaan pada teman-temannya. Sedangkan Yui-chan seperti layaknya seorang putri yang tertata dan berasal dari keluarga kaya, ia pemaaf dan lebih dewasa dibandingkan teman-temannya.

Mari sensei, salah satu guru mereka yang tengah dilanda kebosanan dengan pekerjaannya memutuskan untuk berhenti dan mencari pekerjaan lain. Namun berbagai peristiwa yang Kanna-chan dkk lalui menghantarkan hatinya pada pintu-pintu cinta yang lain. Bagaimanakah akhir kisah perjalanan kelima sahabat tersebut menemui Hiromu-kun? dan apa saja yang Mari sensei temui pada keenam anak luar biasa ini? Temukan dalam Sayonara Bokutachi no Youchien (Sampai Jumpa Taman Kanak-kanak Kami). Film ini juga memberi gambaran tentang budaya pendidikan Jepang, bagaimana mereka membuat kelulusan TK begitu spesial. Serta Anda akan dihibur dengan anak-anak yang lucu, menggemaskan, dan begitu cerdas 🙂

Film ini sangat inspiratif bagi saya. Membuka pikiran bahwa seorang anak kecil bisa menjadi inspirasi dan penyadar orang-orang disekitarnya. Tentang bagaimana mereka mengerti orang dewasa dengan cara yang berbeda. “Tenanglah, kamu akan segera melupakan teman-teman TK-mu” yang sering dikatakan orang dewasa, seketika saya pahami berbeda. Temuilah cinta pada mereka, karena anak-anak memiliki hati yang tulus, apa adanya, dan penuh rasa ingin tahu 🙂